Monday, March 23, 2009

Ternyata

ternyata hati ini mati hari ini
bersama jiwa yang telah mati berkali-kali
untuk kamu yang ingin aku mengerti

ternyata hati ini mati hari ini
bersama kelat realiti yang aku dipaksa teguk
tentang kamu, kerna aku hanya perindu bulan, aku si pungguk

ternyata hati ini mati hari ini
bersama suara hati yang ingin aku bisik
tentang kita, tentang selama-lamanya

ternyata hati ini mati hari ini
setelah ku tahu angin itu tidak menipu
ingin skali aku doakan bahagia
namun tidak terdaya
percayalah, aku ingin sekali kamu gembira
tapi dihari hati ini mati, aku tidak mampu.

2 comments:

Anonymous said...

hati yang mati hari ini tak bermakna mati setiap hari
mana tahu andai esok tiba cahaya menerangi
menyuluh dirimu agar dapat semula berdiri

kenapa perlu memaksa diri
ingin menyelami hati yang tak mengerti
kenapa memberi peluang orang lain memahami diri mu sendiri?

jangan menyiksa diri yang sepi
jangan menghiris luka yang berapi
sehingga diri terpaksa meratapi

ternyata aku mendoakan kebahagianmu
agar dapat mengubati hati yang mati
kerana semua sakit ada ubatnya di dunia sementara ini...

desir-hati said...

Imran daaaaarrrrling!!!!!!!! i hate u!